Dewi, Helga Liliani Cakra (2014) Pemaknaan budaya organisasi harian kompas oleh karyawan. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
Abstract
Budaya organisasi adalah suatu sistem nilai dan keyakinan yang dianut bersama oleh anggota organisasi yang membedakan organisasi tersebut dengan organisasi lainnya, yang berasal dari nilai dan falsafah pendirinya, yang mengambil bagian dalam integrasi anggota organisasi, pemecahan permasalahan yang dialami, dan menyatukan anggota organisasi untuk mencapai tujuan organisasi. Penelitian ini dilakukan di Harian Kompas dengan tujuan untuk mengetahui pemaknaan budaya organisasi Harian Kompas oleh karyawannya. Subjek dalam penelitian ini meliputi enam orang yang merupakan karyawan Kompas dari setiap departemen dan divisi, yang telah bekerja selama kurang dari sepuluh tahun dan lebih dari sepuluh tahun. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dengan tradisi fenomenologi dan Teori Interaksi Simbolik sebagai teori utama, serta teori budaya organisasi sebagai teori pendukung. Teknik pengumpulan dara menggunakan observasi langsung, wawancara mendala, dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Karyawan Kompas menginternalisasikan nilai-nilai yang ditanamkan oleh pendiri, yaitu Jacob Oetama dalam diri mereka. Nilai-nilai pendiri yang tertanam dalam diri karyawan adalah nilai kejujuran dan kerja keras. Mereka melakukan pekerjaan sehari-hari dalam perusahaan dengan mengedepankan nilai-nilai tersebut. Nilai-nilai yang dimiliki oleh pendiri perusahaan mereka dapatkan dari hasil interaksi yang dilakukan oleh pendiri dengan karyawan, karyawan dengan karyawan dan perusahaan dengan karyawan. Makna yang dimiliki bersama ini kemudian menjadikan karyawan menjadi bagian dari budaya organisasi yang memiliki batasan-batasan sosial yang disepakati bersama oleh seluruh anggota budaya. (2) Simbol-simbol organisasi terdiri dari simbol fisik, simbol perilaku, dan simbol verbal. Simbol fisik meliputi nama dan logo organisasi. Simbol perilaku terdiri dari penghargaan dan hukuman bagi karyawan. Simbol verbal adalah sapaan “Mas” dan “Mbak” antar karyawan dan kisah atau sejarah organisasi. Karyawan memiliki makna terhadap simbol-simbol organisasi yang secara garis besar seragam. (3) Budaya organisasi pada Harian Kompas juga terlihat dari visi dan misi perusahaan, slogan perusahaan, dan bagaimana cara karyawan menghadapi permasalahan. Secara garis besar, karyawan memaknai budaya yang dimiliki dan ditanamkan oleh perusahaan adalah budaya kekeluargaan. (4) Penerusan budaya organisasi dilakukan dengan metode cerita, ritual, simbol materi, dan bahasa.
Item Type: | Thesis (Bachelor Thesis) |
---|---|
Subjects: | 300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 302 Social interaction, Interpersonal interaction 300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 306 Culture and Institutions (Incl. Specific Aspects of Culture) |
Divisions: | Faculty of Communication > Strategic Communication |
Depositing User: | Administrator UMN Library |
Date Deposited: | 26 Jul 2017 04:02 |
Last Modified: | 27 Jan 2023 03:02 |
URI: | https://kc.umn.ac.id/id/eprint/1348 |
Actions (login required)
View Item |