Victim Blaming dalam Berita Pelecehan Seksual: Studi Audience Framing Pemberitaan Kasus Pelecehan Seksual terhadap Mahasiswi UGM

Rahadi Pratiwi, Utari (2020) Victim Blaming dalam Berita Pelecehan Seksual: Studi Audience Framing Pemberitaan Kasus Pelecehan Seksual terhadap Mahasiswi UGM. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

[img] Text
HALAMAN_AWAL.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (642kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (234kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB_I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (289kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB_II.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (428kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB_III.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (275kB) | Preview
[img] Text
BAB_IV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (454kB)
[img]
Preview
Text
BAB_V.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (242kB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Share Alike.

Download (1MB)

Abstract

Victim blaming merupakan sikap atau tindakan yang menyalahkan korban terhadap kesalahan atau bencana yang menimpa dirinya sendiri. Victim blaming masih sering dilakukan terutama pada kasus pemerkosaan. Dampak terjadinya victim blaming antara lain terjadinya kejahatan yang lebih lanjut, yakni korban menerima tanggapan negatif dan cenderung mengalami penderitaan yang lebih besar dan kecil kemungkinan untuk melaporkan kasusnya ke penegak hukum. Media massa dalam memberitakan kasus pelecehan seksual dan perkosaan berkontribusi terhadap terjadinya victim blaming dengan menyindir kesalahan yang dilakukan korban, sehingga memunculkan ide bahwa korban memang layak untuk diperkosa. Kebanyakan media massa membangun cerita berdasarkan sudut pandang yang lebih menguntungkan bagi pelaku. Pemberitaan victim blaming dapat kita lihat di beberapa media yang ada di Indonesia, baik itu media televisi, media cetak maupun media daring. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pembingkaian yang terjadi dalam masyarakat ketika membaca pemberitaan mengenai pelecehan seksual terhadap Mahasiswi UGM. Penelitian ini menggunakan jenis dan sifat penelitian kualitatif deskriptif dan paradigma konstruktivis. Dengan menggunakan teori framing, audience framing dan konsep victim blaming. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, partisipan berperan aktif dalam membingkai artikel yang diberikan oleh peneliti dan menghasilkan enam frame terkait dengan isu pelecehan seksual terhadap Mahasiswi UGM

Item Type: Thesis (Bachelor Thesis)
Keywords: audience framing, pelecehan seksual, pembingkaian berita
Subjects: 000 Computer Science, Information and General Works > 070 News Media, Journalism and Publishing
100 Philosophy and Psychology > 170 Ethics > 176 Ethics of sex and reproduction
Divisions: Faculty of Communication > Strategic Communication
SWORD Depositor: Administrator UMN Library
Depositing User: Administrator UMN Library
Date Deposited: 05 Dec 2020 12:12
Last Modified: 04 May 2023 05:58
URI: https://kc.umn.ac.id/id/eprint/13061

Actions (login required)

View Item View Item