Interpretasi Generasi Millennial Atas Makna Asuransi: Studi Interaksionisme Simbolik Pada Nasabah Asuransi

Suantono, Joshua Ariel (2020) Interpretasi Generasi Millennial Atas Makna Asuransi: Studi Interaksionisme Simbolik Pada Nasabah Asuransi. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

[img] Text
HALAMAN_AWAL.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (295kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB_I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (295kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB_II.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (453kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB_III.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (406kB) | Preview
[img] Text
BAB_IV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (518kB)
[img]
Preview
Text
BAB_V.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (283kB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB)

Abstract

Generasi millennial merupakan masa depan pasar asuransi tidak hanya di Indonesia namun juga seluruh dunia. Studi yang dikemukakan Newman membuktikan bahwa pada tahun 2020, populasi generasi millennial akan menyentuh angka 1,8 milyar di seluruh dunia. Salah satu perusahaan asuransi swasta yang ikut bersaing di pasar millennial, merupakan Allianz. Tercata pada tahun 2020, mereka sudah dapat meningkatkan jumlah agen millennial mereka sebanyak enam ribu orang, yang berarti kini perusahaan tersebut memilikki 16 ribu agen millennial. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui strategi personal selling seperti apa yang dipakai Allianz, sehingga mereka bisa meningkatkan minat beli generasi millennial seperti itu. Metode penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan wawancara mendalam. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa, meskipun kuno personal selling masih bisa dipakai untuk menjangkau generasi millennial. Namun jelas, personal selling yang diterapkan kepada generasi millennial harus menyesuaikan dengan ciri-ciri dan karakteristik generasi millennial, seperti lebih kasual dan santai serta tidak terlalu formal, dan yang penting adalah jangan berkepanjangan. Sebelum melakukan pendekatan, agen asuransi juga melihat terlebih dahulu gaya hidup dan penghasilan calon nasabah, apabila sesuai kriteria, baru dilakukan pendekatan. Pembawaan presentasi agen asuransi kepada millennial juga lebih santai dan ramah, tidak kaku dan formal. Keberatan millennial terkait asuransi biasanya adalah pendapatan mereka, dan agen asuransi bisa menawarkan solusi ke mereka dengan, menawarkan mereka menjadi agen juga, agar mendapat penghasilan. Agen asuransi juga tidak memberikan bonus-bonus berupa uang atau diskon kepada nasabah, karena itu tidak boleh. Kemudian agen asuransi juga masih menjaga hubungan yang baik dan tidak meninggalkan nasabah mereka yang sudah mereka closing, karena memang bisnis asuransi adalah bisnis kepercayaan dan jangka panjang.

Item Type: Thesis (Bachelor Thesis)
Keywords: Millennial, Personal Selling, Asuransi
Subjects: 300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 302 Social interaction, Interpersonal interaction > 302.24 Content of Communication
Divisions: Faculty of Communication > Strategic Communication
SWORD Depositor: Administrator UMN Library
Depositing User: Administrator UMN Library
Date Deposited: 04 Dec 2020 23:48
Last Modified: 11 May 2023 04:58
URI: https://kc.umn.ac.id/id/eprint/14115

Actions (login required)

View Item View Item