Analisis Penerapan Actor Network Theory (ANT) pada Chatbot sebagai Layanan Fact-Checking: Studi Kasus pada Chatbot Mafindo

Chandrawati, Camellia (2021) Analisis Penerapan Actor Network Theory (ANT) pada Chatbot sebagai Layanan Fact-Checking: Studi Kasus pada Chatbot Mafindo. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

[img] Text
HALAMAN_AWAL.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (468kB)
[img]
Preview
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (127kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB_I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (255kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB_II.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (170kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB_III.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (68kB) | Preview
[img] Text
BAB_IV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (916kB)
[img]
Preview
Text
BAB_V.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (51kB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (3MB)

Abstract

Penelitian ini melihat adanya perkembangan teknologi dalam kegiatan fact-checking dalam memerangi hoaks. Selain itu, adanya disinformasi yang saat ini didorong oleh teknologi. Akibatnya, media sosial telah menjadi lahan subur bagi propaganda yang terkomputasi. Banyak dari inisiatif organisasi pemeriksa fakta di berbagai negara bergantung pada kecerdasan buatan yang merancang dan mengembangkan bot yang tujuannya adalah untuk memerangi toksisitas informasi. Di Indonesia, perkembangan ini sudah dilakukan oleh Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO). Dengan adanya pengembangan perangkat lunak Artificial Intelligence (AI) dalam layanan fact-checking yaitu "chatbot". Melihat chatbot digunakan untuk membantu masyarakat dalam memverifikasi hoaks, penelitian ini berusaha mencari tahu tentang bagaimana penerapan Actor network theory (ANT) dalam chatbot sebagai layanan fact-checking dalam memerangi hoaks yang dilakukan oleh Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO). Penelitian ini menggunakan metode studi kasus oleh Stake dengan menggunakan teknik paradigma penelitian konstruktivisme sebagai landasan berpikir untuk merekap proses dari kegiatan yang dilakukan dalam organisasi. Dengan melakukan wawancara yang mendalam, peneliti menemukan bahwa selama proses chatbot terbentuk dan berlangsung, seluruh aktor dan aktan yang terlibat memiliki peran dan kontribusinya masing-masing. Oleh karena itu, apabila salah satu aktor yang diperlukan hilang, maka jaringan aktor dapat mengalami perubahan. Proses yang terjadi pun dapat terhambat atau berhenti sama sekali. Namun, jaringan aktor pada chatbot MAFINDO ini berhasil menembus "kotak hitam" karena para aktor dan aktan selalu bersinergi untuk mentranslasikan input-input yang ditemukannya.

Item Type: Thesis (Bachelor Thesis)
Keywords: Fact-checking, chatbot, Actor network theory, disinformasi
Subjects: 600 Technology (Applied Sciences) > 650 Management and Public Relations > 651 Office Services
700 Arts and Recreation > 790 Outline of Sports, Games and Entertainment > 791 Movie industry, Circuses, TV, Radio, Puppetry, Pageantry, Animal Performances > 791.43 Film crew (director, script, actor, actress, editor, producer)
Divisions: Faculty of Communication > Digital Journalism
SWORD Depositor: Administrator UMN Library
Depositing User: Administrator UMN Library
Date Deposited: 05 Oct 2022 02:05
Last Modified: 14 Jun 2023 07:55
URI: https://kc.umn.ac.id/id/eprint/18043

Actions (login required)

View Item View Item