Somalinggi, Ignasius Loyola W. (2015) Penggunaan archival footage dalam pengerjaan film dokumenter “jalan pulang”. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
Abstract
Archival footage adalah rekaman yang tidak dapat diulang baik dalam lokasi, waktu, pelaku, dan kejadian. Archival footage berperan banyak dalam pembuatan film dokumenter. Dalam pengerjaan film dokumenter, Archival footage dapat dijadikan alat penyalur struktur cerita untuk mendapatkan pemahaman baru tentang sebuah peristiwa. Hal ini terjadi karena adanya perbedaan waktu, lokasi dan kejadian saat perekaman kejadian dan dipresentasikan kembali dengan sudut pandang yang baru. Film dokumenter Jalan Pulang bercerita tentang ritual pembersihan bala (Ke’o Rado) akibat kematian tidak wajar (Mata Golo). Proses pembuatannya memakai Archival footage dan Real footage. Paduan keduanya dilandasi oleh pandangan agar Mata Golo dan ritual Ke’o Rado dalam budaya Bajawa – Flores dapat diterima secara terbuka sebagai bagian dari budayanya.
Item Type: | Thesis (Bachelor Thesis) |
---|---|
Subjects: | 000 Computer Science, Information and General Works > 070 News Media, Journalism and Publishing > 070 News, mass media, journalism, and publishing > 070.18 Documentary Films, Educational Films 700 Arts and Recreation > 770 Photography, Computer Art, Film, Video > 770 Photography, Computer Art, Cinematography, Videography, Film, Movie |
Divisions: | Faculty of Art & Design > Visual Communication Design |
Depositing User: | Administrator UMN Library |
Date Deposited: | 28 Aug 2017 09:34 |
Last Modified: | 09 Feb 2023 02:27 |
URI: | https://kc.umn.ac.id/id/eprint/2372 |
Actions (login required)
View Item |