Rauda Fiqry, Hilal (2023) Analisis Framing Pemberitaan Konflik Agraria Desa Wadas dalam Menolak Pembebasan Lahan Tambang Batu Andesit di Jawa Tengah oleh Project Multatuli. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
|
PDF
HALAMAN_AWAL.pdf Download (493kB) | Preview |
|
|
PDF
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (198kB) | Preview |
|
|
PDF
BAB_I.pdf Download (217kB) | Preview |
|
|
PDF
BAB_II.pdf Download (315kB) | Preview |
|
|
PDF
BAB_III.pdf Download (178kB) | Preview |
|
PDF
BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Download (760kB) |
||
|
PDF
BAB_V.pdf Download (186kB) | Preview |
|
PDF
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Seiring disahkannya Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, konflik agraria yang melibatkan sektor pertambangan mengalami peningkatan selama dua tahun terakhir, salah satunya adalah konflik Wadas yang menolak pembebasan lahan tambang batu andesit. Saat mengkonstruksi peristiwa konflik, media massa memiliki peran dan pengaruh dalam membentuk persepsi khalayak terkait konflik yang terjadi. Namun, media massa kerap dipengaruhi oleh sejumlah kepentingan sehingga mempengaruhi hasil peliputan yang media massa lakukan. Saat mengkonstruksi peristiwa media massa melakukan framing terhadap sejumlah aspek, framing dilakukan dengan menghilangkan atau menonjolkan sejumlah fakta yang ada di lapangan ketika fakta itu dianggap penting atau tidak penting oleh wartawan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan metode analisis framing model Robert Entman dengan unit analisis sebanyak enam artikel pemberitaan yang dipublikasikan oleh Project Multatuli terkait konflik agraria di Wadas. Hasil penelitian menunjukkan pembingkaian yang dilakukan oleh Project Multatuli menekan dan menghilangkan sejumlah aspek terkait konflik agraria di wadas sehingga dimensi konflik semakin terlihat. Sejumlah aspek tersebut diantaranya kekerasan yang dialami oleh warga, kekayaan alam desa Wadas, pembungkaman, dan upaya perjuangan yang dilakukan oleh warga Wadas dalam menolak pembebasan lahan di Desa Wadas. Selain itu, saat mengkonstruksi peristiwa konflik agraria di Wadas Project Multatuli cenderung berpihak kepada warga desasebagai pihak yang terdampak rencana pemerintah terkait pembukaan tambang batuandesit di Wadas.
Item Type: | Thesis (Bachelor Thesis) |
---|---|
Keywords: | Framing, Konflik Agraria, Media Alternatif, Project Multatuli |
Subjects: | 000 Computer Science, Information and General Works > 070 News Media, Journalism and Publishing > 070 News, mass media, journalism, and publishing 600 Technology (Applied Sciences) > 650 Management and Public Relations > 658 General management (Risk Management, Profit and Loss, Logistics) > 658.4 Executive Management > 658.405 Negotiation, Conflict, Crisis Management |
Divisions: | Faculty of Communication > Digital Journalism |
SWORD Depositor: | Administrator UMN Library |
Depositing User: | Administrator UMN Library |
Date Deposited: | 11 Mar 2023 09:20 |
Last Modified: | 19 Jun 2023 07:18 |
URI: | https://kc.umn.ac.id/id/eprint/23942 |
Actions (login required)
View Item |