Representasi Kekerasan Seksual dalam Film Penyalin Cahaya

Anggita Maharani, Asia (2023) Representasi Kekerasan Seksual dalam Film Penyalin Cahaya. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

[img]
Preview
PDF
HALAMAN_AWAL.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
PDF
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (290kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
BAB_I.pdf

Download (856kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
BAB_II.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
PDF
BAB_III.pdf

Download (429kB) | Preview
[img] PDF
BAB_IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)
[img]
Preview
PDF
BAB_V.pdf

Download (298kB) | Preview
[img] PDF
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (882kB)

Abstract

Latar belakang penelitian ini adalah banyaknya kasus kekerasan seksual yang terjadi di Indonesia dan penanganan yang masih kurang. Seperti misalnya, keberpihakan dari lingkungan penyintas. Kasus kekerasan seksual dapat juga terjadi di lingkungan universitas yang kerap kali ditutupi. Film Penyalin Cahaya menjelaskan tentang seorang mahasiswi penyintas kekerasan seksual yang dialami di kampusnya beserta lika-liku dalam mendapatkan haknya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja representasi kekerasan seksual pada film Penyalin Cahaya. Film merupakan media komunikasi massa berbentuk audio visual yang dapat menyampaikan pesan dan mempengaruhi masyarakat secara luas. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Metode yang digunakan adalah semiotika Roland Barthes dengan menganalisa scene-scene, dialogue, dan tanda-tanda yang ada dalam film Penyalin Cahaya. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa terdapat tiga representasi yaitu kekerasan seksual secara non fisik dan elektronik tanpa izin, pelaku kekerasan menggunakan kekuasaan yang dimilikinya saat melakukan tindakan. Peristiwa kekerasan seksual dapat terjadi baik pada perempuan maupun laki-laki. Demikian juga diketahui bahwa motif terjadinya kekerasan seksual adalah karena adanya unsur fetish. Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa bentuk kekerasan seksual bisa berupa non fisik dan elektronik, dan dapat terjadi kepada siapa pun tidak memandang basis gender. Demikian juga kekerasan seksual bisa dilakukan dengan berbagai cara tanpa harus dilakukannya persetubuhan, dan mungkin saja dilakukan oleh orang terdekat.

Item Type: Thesis (Bachelor Thesis)
Keywords: Representasi, Kekerasan Seksual, Film, Semiotika, Roland Barthes
Subjects: 300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 302 Social interaction, Interpersonal interaction > 302.2 Communication
Divisions: Faculty of Communication > Strategic Communication
SWORD Depositor: Administrator UMN Library
Depositing User: Administrator UMN Library
Date Deposited: 11 Mar 2023 09:26
Last Modified: 15 Apr 2023 02:59
URI: https://kc.umn.ac.id/id/eprint/23976

Actions (login required)

View Item View Item