Tantangan Komunikasi Interpersonal bagi Pengidap Bipolar Disorder

Yessica, Silviria (2023) Tantangan Komunikasi Interpersonal bagi Pengidap Bipolar Disorder. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

[img]
Preview
PDF
HALAMAN_AWAL.pdf

Download (783kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (257kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
BAB_I.pdf

Download (257kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
BAB_II.pdf

Download (416kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
BAB_III.pdf

Download (194kB) | Preview
[img] PDF
BAB_IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (760kB)
[img]
Preview
PDF
BAB_V.pdf

Download (183kB) | Preview
[img] PDF
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Seseorang dengan gangguan kesehatan mental akan lebih sulit untuk mengatur emosi atau suasana hatinya, sehingga berdampak pada tindakan mereka dalam melakukan aktivitas sehari-hari, termasuk berkomunikasi. Berbeda dengan gangguan mental lainnya, penderita bipolar disorder dapat merasakan perasaan gembira dan depresi dalam kurun waktu yang berdekatan tanpa disertai alasan yang jelas. Perubahan suasana hati yang ekstrem tersebut berpengaruh pada kemampuan penderita bipolar dalam melakukan komunikasi interpersonal secara efektif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apa saja tantangan yang dihadapi oleh penderita bipolar dalam mencapai efektivitas komunikasi interpersonal yang ditinjau berdasarkan konsep Efektivitas Komunikasi Interpersonal oleh DeVito (2016). Peneliti menggunakan jenis penelitian kualitatif deskriptif, metode penelitian studi kasus, dan teknik pengumpulan data wawancara semi-terstruktur kepada empat penderita bipolar disorder. Hasil penelitian menunjukkan bahwa seluruh partisipan menghadapi lebih banyak tantangan dalam mencapai efektivitas komunikasi interpersonal pada fase depresi daripada fase manik atau hipomanik. Tantangan yang paling banyak ditemukan di kedua fase yang dialami oleh partisipan bipolar adalah kesadaran (mindfulness) dan berorientasi kepada pihak lain (other-orientation). Saran yang dapat diberikan dari penelitian ini adalah diharapkan partisipan bipolar dapat lebih terbuka dalam mengomunikasikan perasaannya ketika sedang di fase depresi, serta melatih diri untuk tidak mudah terdistraksi dan lebih fokus dalam mencapai tujuan komunikasi yang dilakukan pada fase manik atau hipomanik.

Item Type: Thesis (Bachelor Thesis)
Keywords: Bipolar Disorder, Efektivitas Komunikasi, Gangguan Kesehatan Mental, Komunikasi Interpersonal, Tantangan Komunikasi
Subjects: ?? HD30 ??
Divisions: Faculty of Communication > Strategic Communication
SWORD Depositor: Administrator UMN Library
Depositing User: Administrator UMN Library
Date Deposited: 20 Jul 2023 09:49
Last Modified: 20 Jul 2023 10:59
URI: https://kc.umn.ac.id/id/eprint/26292

Actions (login required)

View Item View Item