Kenneth Abraham, Edgard (2022) Video Dokumenter : Para Pendulang Rupiah dari Sampah. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
Text
HALAMAN_AWAL.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) |
|
Text
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB) |
|
Text
BAB_I.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB) |
|
Text
BAB_II.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB) |
|
Text
BAB_III.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (3MB) |
|
Text
BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (2MB) |
|
Text
BAB_V.pdf Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (1MB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike. Download (9MB) |
Abstract
Jurnalisme lingkungan membahas permasalahan lingkungan yang bersangkutan dengan manusia yang ada di dalamnya, beserta dengan konflik-konflik yang melibatkan masyarakat umum, institusi, dan lain-lain. Jurnalisme lingkungan selalu mengandung unsur advokatif yang dapat menyuarakan suara yang terpinggirkan, dan marabahaya yang jarang dilihat orang lain. Salah satu masalah yang serius, tetapi jarang mendapat perhatian adalah masalah penumpukan sampah. Penumpukan sampah terbukti telah menghasilkan masalah-masalah kesehatan, masalah pemenuhan lahan, dan polusi sampah ke lahan-lahan lalu lintas. Sampah plastik di Indonesia telah diketahui sebagai polutan nomor 2 di lautan, dan telah mengotori lautan di dalam negeri sendiri, sementara sampah organik menguasai 60% dari total sampah menumpuk di Indonesia. Namun, menurut Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (2021), penumpukan sampah di Indonesia masih berbanding jauh sekali dengan pengelolaanya. Keberadaan sampah yang menumpuk di sisi lain juga menyediakan manfaat yang bisa digunakan oleh masyarakat. Hal ini menarik bagi penulis, sehingga penulis memutuskan untuk membuat karya video dokumenter yang dapat mengisahkan dilema hidup beriringan dengan sampah rumah tangga, dan pabrik, serta solusi praktis-ekonomis apa yang peluangnya dapat diketahui oleh lebih banyak orang. Video dokumenter dibuat dengan durasi 60 menit, dan dimuat di dalam media sosial Youtube,. Karya akan dipromosikan oleh penulis melalui media sosial Instagram, dan Tiktok, dalam bentuk cuplikan full video yang dibuat oleh penulis. Karya ini dibuat oleh penulis sebagai bentuk partisipasi terhadap jurnalisme lingkungan, sekaligus turut menyuarakan pelestarian lingkungan dalam bentuk usaha-usaha, atau pekerjaan yang secara kolektif bisa dilakukan oleh masyarakat guna mengurangi penumpukan sampah.
Item Type: | Thesis (Bachelor Thesis) |
---|---|
Keywords: | penumpukan sampah, pengelolaan sampah, pelestarian lingkungan, video dokumenter |
Subjects: | 000 Computer Science, Information and General Works > 070 News Media, Journalism and Publishing > 070 News, mass media, journalism, and publishing > 070.18 Documentary Films, Educational Films |
Divisions: | Faculty of Communication > Digital Journalism |
SWORD Depositor: | Administrator UMN Library |
Depositing User: | Administrator UMN Library |
Date Deposited: | 19 Mar 2024 03:05 |
Last Modified: | 19 Mar 2024 03:11 |
URI: | https://kc.umn.ac.id/id/eprint/28027 |
Actions (login required)
View Item |