Septiani, Rica (2016) Strategi dan gaya manajemen konflik pasangan berbeda budaya yang menjalani hubungan romantis jarak jauh melalui skype: studi kasus pada tiga pasangan hubungan romantis jarak jauh. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
![[img]](https://kc.umn.ac.id/style/images/fileicons/text.png)
Abstract
Perkembangan teknologi dan arus globalisasi membuat Indonesia sebagai negara berkembang ikut mengembangkan infrastruktur transportasi maupun teknologi komunikasi. Salah satu perkembangannya adalah internet yang membuka sekat-sekat antar negara dan benua menjadi lebih dekat sehingga hubungan dan pernikahan antarnegara semakin meningkat. Faktor perbedaan latar belakang kebudayaan seringkali menjadi kendala dan memicu konflik antarpribadi pasangan berbeda budaya. Selain itu, ada faktor jarak dan waktu yang kerap kali menjadi masalah dalam hubungan romantis pasangan berbeda budayayang menjalani hubungan jarak jauh, sehingga perlu dicari solusi untuk meminimalisir konflik agar tidak menghancurkan hubungan pasangan berbeda budaya. Strategi manajemen konflik pasangan berbeda budaya dalam menjalani hubungan romantis jarak jauh melalui skype ini diteliti dengan menggunakan metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif. Dengan teknik pengumpulan data wawancara secara mendalam, penelitian ini mendeskripsikan data secara jelas dan sistematis tentang fakta terkait manajemen konflik pasangan berbeda budaya dalam menjalani hubungan romantis jarak jauh melalui skype. Untuk memperkaya penelitian ini, peneliti menggunakan Face Negotiation Theory dan Konsep CMC, Komunikasi Antarpribadi, Komunikasi verbal dan Nonverbal, Konflik Antarpribadi, Manajemen Konflik DeVito, Gaya Penyelesaian Konflik DeVito, Komunikasi Antarbudaya, Hubungan Romantis Jarak Jauh, dan Skype. Penelitian ini memperoleh hasil bahwa pada pasangan berbeda budaya, konflik mengenai perbedaan latar belakang kebudayaan diselesaikan dengan cara berdiskusi satu sama lain dengan langkah-langkah manajemen konflik menurut DeVito. Penyebab konflik karena perbedaan latar belakang kebudayaan adalah perbedaan eksplisit vs implisit, perbedaan bahasa, dan adanya persepsi terhadap budaya lain. Untuk menyelesaikan konflik, satu pasangan memilih gaya obliging dan dua yang lain integrating. Penelitian ini juga membuktikan bahwa skype berperan penting dalam menyelesaikan konflik ketiga pasangan berbeda budaya ini melalui fitur video callnya. Untuk dapat mempertahankan hubungan jarak jauh dengan perbedaan latar belakang kebudayaan diperlukan komunikasi yang efektif serta sebuah komitmen.
| Item Type: | Thesis (Bachelor Thesis) |
|---|---|
| Subjects: | 300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 302 Social interaction, Interpersonal interaction 300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 303 Social Processes (Incl. Cultural Exchange, Conflict Resolution) |
| Divisions: | Faculty of Communication > Strategic Communication |
| Depositing User: | Administrator UMN Library |
| Date Deposited: | 05 Jul 2017 01:56 |
| Last Modified: | 20 Nov 2024 08:17 |
| URI: | https://kc.umn.ac.id/id/eprint/351 |
Actions (login required)
 |
View Item |
