Peran Mediasi Keterlibatan Karyawan dalam Hubungan antara Kepemimpinan Transformasional dan Keseimbangan Kerja ke Komitmen Organisasional Afective dalam Praktik Kerja Hibrid Generasi Z

Amirah Jasmine, Janitia (2024) Peran Mediasi Keterlibatan Karyawan dalam Hubungan antara Kepemimpinan Transformasional dan Keseimbangan Kerja ke Komitmen Organisasional Afective dalam Praktik Kerja Hibrid Generasi Z. Master Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

	PDF HALAMAN_AWAL.pdf Download (2MB)
	PDF BAB_I.pdf Download (302kB)
	PDF BAB_II.pdf Download (933kB)
	PDF BAB_III.pdf Download (405kB)
	PDF BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Download (845kB)
	PDF BAB_V.pdf Download (179kB)
	PDF DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (331kB)
	PDF LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (417kB)
	PDF LETTER_OF_ACCEPTANCE.pdf Download (406kB)

Abstract

Pemutusan hubungan kerja yang banyak terjadi sewaktu pandemi memaksa karyawan yang tersisa bekerja lebih keras, meningkatkan risiko aksi Quiet Quitting oleh Generasi Z. Komitmen kerja rendah, kurangnya keterikatan dengan atasan, dan kurangnya keseimbangan kerja-hidup (work-life balance) menjadi penyebab aksi tersebut. Stagnasi produktivitas Indonesia terjadi selama 6 tahun terakhir. Pemerintah mencoba meningkatkan produktivitas dengan kebijakan work from anywhere, dan komitmen afektif pekerja merupakan faktor utama penentu tingkat produktivitas. Diperlukan penelitian mengenai komitmen afektif organisasi Generasi Z, dengan fokus pada pemimpin transformasional, work-life balance, dan mediasi keterikatan karyawan. Metode penelitian ini merupakan studi cross- sectional kuantitatif dan menggunakan metode purposive sampling kemudian dianalisa dengan metode Partial-Leased Square Structural Equation Model (PLS- SEM). Hasil perolehan data penelitian terhadap 130 responden menunjukkan bahwa peran mediasi parsial keterikatan karyawan memengaruhi hubungan kepemimpinan transformasional pada komitmen afeksi di organisasi. Peran mediasi keterikatan karyawan terjadi secara penuh pada hubungan work-life balance dan komitmen afeksi di organisasi. Implikasi manajerial dari penelitian ini adalah perusahaan diharapkan memerhatikan keterikatan karyawan terlebih dahulu. Membangun suasana kerja yang positif dengan menerapkan kultur kepemimpinan transformasional dan menyediakan fasilitas sosial seperti fleksibilitas kerja dapat dipertimbangkan. Kebaruan penelitian ini terletak pada peran mediasi keterikatan karyawan pada work-life balance dengan komitmen afektif organisasi. Limitasi dari penelitian ini terletak pada geografis dan jumlah sampel yang terbatas.

Item Type:	Thesis (Master Thesis)
Keywords:	: Komitmen Afeksi Organisasi, Keterikatan Karyawan, Work- Life Balance, Kepemimpinan Transformasional, Generasi Z
Divisions:	Faculty of Business > Master of Technology Management
SWORD Depositor:	Administrator UMN Library
Depositing User:	Administrator UMN Library
Date Deposited:	25 Nov 2024 11:00
Last Modified:	25 Nov 2024 11:00
URI:	https://kc.umn.ac.id/id/eprint/35123

Actions (login required)

View Item