Perbedaan pola komunikasi terhadap gender dalam komunitas santri (studi kasus pada pondok pesantren daar el qolam 3)

Xarisa, Bunga (2015) Perbedaan pola komunikasi terhadap gender dalam komunitas santri (studi kasus pada pondok pesantren daar el qolam 3). Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

[img]
Preview
Text
HALAMAN AWAL.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (764kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (700kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (764kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (723kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (811kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (664kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (648kB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (669kB)

Abstract

Hidup berkelompok merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kehidupan manusia. Hidup berkelompok memungkinkan kita dapat berbagi pengalaman, informasi, dan pengetahuan. Melakukan interaksi satu dengan yang lain akhirnya menciptakan aturan-aturan, norma, dan adanya peran dalam kelompok. Dalam sebuah kelompok dibedakan oleh gender yang pada akhirnya akan membuat pola komunikasi yang berbeda. Pola komunikasi yang dimaksud seperti how to say dan what to say. Peneliti memilih pondok pesantren Daar El Qolam sebuah objek penelitian karena adanya batasan dan peraturan mengenai laki-laki dan perempuan, hal tersebut yang membuat peneliti semakin tertarik untuk meneliti bagaimana pola komunikasi para santri, bagaimana para santri memaknai dirinya dan melihat pola pemeliharaan hubungan yang terjadi di antara para santri. Peneliti menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dan metode penelitian studi kasus untuk melakukan penelitian ini. Sedangkan teknik pengumpulan data yang peneliti gunakan adalah wawancara narasumber dan observasi kegiatan serta lingkungan di Pondok Pesantren, untuk mengumpulkan data yang dibutuhkan. Hasil penelitian yang didapatkan oleh peneliti adalah terdapat perbedaan pola komunikasi para santri terhadap perbedaan gender yang ada. Perbedaan tersebut meliputi how to say, what to say, kepada siapa memilih untuk berkomunikasi, hal yang lazim dan tidak, para santri dalam memaknai dirinya, norma dan peran yang ada pada diri para santri

Item Type: Thesis (Bachelor Thesis)
Subjects: 300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 302 Social interaction, Interpersonal interaction
300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 305 Groups of People (Incl. social identity, Discrimination, Gender Equality, Social Status)
Divisions: Faculty of Communication > Digital Journalism
Depositing User: Administrator UMN Library
Date Deposited: 12 Jul 2017 04:02
Last Modified: 21 Oct 2022 07:32
URI: https://kc.umn.ac.id/id/eprint/722

Actions (login required)

View Item View Item