Pemetaan Audiens Berita Fact-checking di Instagram MAFINDO pada Ibu Rumah Tangga

Amanda, Gabriella (2023) Pemetaan Audiens Berita Fact-checking di Instagram MAFINDO pada Ibu Rumah Tangga. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

[img]
Preview
PDF
HALAMAN_AWAL.pdf

Download (995kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
DAFTAR_PUSTAKA.pdf

Download (235kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
BAB_I.pdf

Download (231kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
BAB_II.pdf

Download (455kB) | Preview
[img]
Preview
PDF
BAB_III.pdf

Download (402kB) | Preview
[img] PDF
BAB_IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (425kB)
[img]
Preview
PDF
BAB_V.pdf

Download (227kB) | Preview
[img] PDF
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only

Download (523kB)

Abstract

Pemetaan terkait motif audiens berita fact-checking dari sudut pandang teori uses and gratification yang disebutkan para ahli masih belum ditemukan. Penelitian sebelumnya, yaitu Mardjianto, Setianto, Indrasari (2022) memetakan motif audiens berdasar pada dimensi motif ritual, instrumental, viral-driven, dan verification. Sementara itu, penelitian "Pemetaan Motif Konsumsi Audiens Berita Fact- checking di Instagram MAFINDO pada Ibu Rumah Tangga" mengadaptasi 10 (sepuluh) motif dari empat rujukan terdahulu, yaitu Rubin (1979), Lin (1993 & 1999), dan Bae (2017). Kesepuluh motif yang diadaptasi adalah diversion, information, social interaction, social escapism motivation, entertainment, identity, parasocial interaction, surveillance, convenience motivation, dan social support motivation. Populasi penelitian adalah ibu rumah tangga yang mengonsumsi berita fact-checking di media sosial Instagram MAFINDO (@turnbackhoaxid). Pemilihan subjek ibu rumah tangga berdasar pada hasil penelitian Mardjianto, Setianto, Indrasari (2022) dan pada umumnya konsumen berita fact-checking digambarkan sebagai orang yang suka dengan topik serius, seperti politik. Selain itu, pemilihan objek MAFINDO karena MAFINDO merupakan salah satu media yang aktif memberitakan berita fact-checking di berbagai platform, salah satunya Instagram. Metode penelitian yang digunakan adalah survei kuantitatif, melibatkan 120 responden valid. Menghasilkan kesimpulan bahwa kesepuluh motif dinilai sesuai, berdasarkan hasil skoring tiap motif. Motif yang paling dianggap sesuai adalah surveillance, convenience, dan information karena hasil skor selalu berada di atas rata-rata dan di atas nilai standar. Keterbatasan pada penelitian ini adalah hasil yang didapatkan hanya menggambarkan populasi penelitian.

Item Type: Thesis (Bachelor Thesis)
Keywords: audiens berita fact-checking, berita fact-checking, teori uses and gratification, motif konsumsi audiens, pemetaan
Subjects: 000 Computer Science, Information and General Works > 000 Computer Science, Knowledge and Systems > 006 Special Computer Methods > 006.7 Multimedia Systems, Blogs, Social Media, Web Application Frameworks
Divisions: Faculty of Communication > Digital Journalism
SWORD Depositor: Administrator UMN Library
Depositing User: Administrator UMN Library
Date Deposited: 11 Mar 2023 09:31
Last Modified: 29 May 2023 07:31
URI: https://kc.umn.ac.id/id/eprint/24006

Actions (login required)

View Item View Item