Darliah Siallagan, Juni (2023) Buku Feature Jurnalis Perempuan dalam Pusaran Konflik: Mengurai Eksistensi Jurnalis Perempuan di Medan Berbahaya. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
|
PDF
HALAMAN_AWAL.pdf Download (657kB) | Preview |
|
|
PDF
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (205kB) | Preview |
|
|
PDF
BAB_I.pdf Download (211kB) | Preview |
|
|
PDF
BAB_II.pdf Download (627kB) | Preview |
|
|
PDF
BAB_III.pdf Download (289kB) | Preview |
|
PDF
BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
||
|
PDF
BAB_V.pdf Download (145kB) | Preview |
|
PDF
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Kiprah kaum perempuan dalam dunia jurnalistik penting mendapat perhatian dan dukungan ekstra. Kontribusi mereka pada media memiliki dampak positif untuk memajukan literasi dan jurnalisme. Jumlahnya masih minoritas jika dibandingkan dengan laki-laki. Penelitian Sunarto, Hasfi, dan Yusriana (2020) menunjukkan jumlah jurnalis perempuan di Indonesia hanya 25 persen dan jurnalis laki-laki 75 persen. Hal ini disebabkan oleh berbagai faktor seperti tingginya angka kekerasan seksual terhadap perempuan, diskriminasi gender di ruang redaksi, budaya patriarki pada media, dan kurangnya perlindungan keamanan jurnalis perempuan saat melakukan liputan. Data AJI pada 2022 menunjukkan bahwa 852 jurnalis perempuan di 34 provinsi, sebanyak 82,6 persen diantaranya mengaku pernah mengalami kekerasan seksual sepanjang karir jurnalistik mereka. Sementara itu, berbagai jenis diskriminasi gender juga ditemukan oleh AJI dalam ruang redaksi. Terdapat 67,9 persen jurnalis perempuan tidak memberikan cuti haid dan sebanyak 58 persen mengalami diskriminasi dalam hal pemberian tunjangan kesehatan. Perjuangan jurnalis perempuan begitu kompleks dalam melakukan profesinya, tetapi banyak dari antara mereka yang tetap eksis di panggung jurnalisme. Hadirnya buku feature Jurnalis Perempuan dalam Pusaran Konflik ini bertujuan untuk merekam dan mempromosikan jurnalis perempuan kepada publik. Karya ini menggunakan pendekatan fenomenologi, penulis melakukan wawancara mendalam dengan narasumber utama, riset dan dokumen, dan wawancara dengan narasumber pakar serta sekunder. Penulis juga menerapkan teori konstruksi sosial untuk menyajikan fakta-fakta perjuangan jurnalis tersebut dalam liputan dan bersosialisasi dengan masyarakat. Hasilnya dirangkai dalam tulisan berbentuk feature profil dan artikel dalam lima bab yang diterbitkan diterbitkan oleh Penerbit Buku Kompas (PBK) dalam bentuk cetak dan digital agar mampu menjangkau khalayak luas. Buku ini menjadi wadah untuk memberikan panggung kepada jurnalis perempuan, diharapkan juga membawa celah perubahan bagi media agar semakin memperhatikan kesetaraan perempuan pada media dan menjamin keamanan perempuan dalam melakukan liputan.
Item Type: | Thesis (Bachelor Thesis) |
---|---|
Keywords: | jurnalis perempuan, liputan konflik jurnalisme, buku feature. Klaster: reporting based (subklaster: indepth-reporting) |
Subjects: | ?? PN4699-5650 ?? |
Divisions: | Faculty of Communication > Digital Journalism |
SWORD Depositor: | Administrator UMN Library |
Depositing User: | Administrator UMN Library |
Date Deposited: | 05 Jul 2023 10:03 |
Last Modified: | 05 Jul 2023 11:03 |
URI: | https://kc.umn.ac.id/id/eprint/25716 |
Actions (login required)
View Item |