Komunikasi krisis PT kalbe farma dalam menangani kasus kesalahan pelabelan obat buvanest spinal

Kennardy, Gracia (2016) Komunikasi krisis PT kalbe farma dalam menangani kasus kesalahan pelabelan obat buvanest spinal. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

[img]
Preview
Text
HALAMAN AWAL.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (832kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (664kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (686kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (909kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (583kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (738kB) | Preview
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Registered users only
Available under License Creative Commons Attribution Non-commercial Share Alike.

Download (30MB)

Abstract

Tidak ada organisasi yang tidak berpotensi mengalami krisis. Berbagai peristiwa yang memiliki dampak kecenderungan negatif dapat menjadi krisis bagi sebuah organisasi apabila tidak ditangani secara tepat. Strategi yang tepat sangat diperlukan dalam menghadapi situasi krisis sehingga tidak berakibat fatal bagi organisasi terkait. Tantangan bagi praktisi Public Relations pada era digital adalah kebebasan berpendapat di media sosial, sehingga ketidakpuasan konsumen terhadap produk organisasi dapat tersebar luas secara cepat di media sosial. Hal ini tentu dapat mengancam reputasi organisasi. Penelitian ini membahas mengenai strategi komunikasi krisis yang dilakukan oleh PT Kalbe Farma dalam kasus kesalahan pelabelan obat Buvanest Spinal. Analisa studi kasus tersebut dilakukan berdasarkan model Situational Crisis Communication Theory (SCCT) yang dikembangkan oleh W. Timothy Coombs. Dengan menggunakan penelitian kualitatif yang bersifat deskriptif, penelitian ini bertujuan untuk mempelajari strategi penanganan krisis yang dilakukan PT Kalbe Farma dalam kasus tersebut. Penelitian ini melibatkan dua orang informan, di mana satu orang merupakan spokes person dari PT Kalbe Farma pada saat krisis terjadi dan seorang konsultan Public Relations yang telah berada dalam industri PR lebih kurang lima belas tahun. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa strategi komunikasi krisis yang dilakukan PT Kalbe Farma efektif dalam meredam pemberitaan negatif media massa. Hal ini terlihat dari meredanya pemberitaan kasus kesalahan pelabelan obat Buvanest Spinal dalam kurun waktu lebih kurang satu bulan sejak kasus tersebut mencuat di media. Selain itu tidak adanya tuntutan serius dari pihak keluarga korban, nilai saham yang tidak mengalami penurunan drastis, serta tidak terpengaruhnya penjualan produk PT Kalbe Farma lainnya; menjadi indikator keberhasilan strategi penanganan krisis yang dilakukan.

Item Type: Thesis (Bachelor Thesis)
Subjects: 300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 302 Social interaction, Interpersonal interaction > 302.222 Nonverbal Communication
300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 302 Social interaction, Interpersonal interaction > 302.23 Media of Communication, Mass Media
300 Social Sciences > 380 Commerce, communications and transportation > 381 Commerce (Trade, Incl. Branding, Marketing and Warehousing)
Divisions: Faculty of Communication > Strategic Communication
Depositing User: Administrator UMN Library
Date Deposited: 04 Jul 2017 02:15
Last Modified: 20 Jan 2022 07:48
URI: https://kc.umn.ac.id/id/eprint/278

Actions (login required)

View Item View Item