Landau, Jennifer (2024) Peran Community Relations pada Organisasi Gugus Mitigasi Lebak Selatan. MBKM thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
PDF
HALAMAN_AWAL.pdf Download (762kB) |
|
PDF
BAB_I.pdf Download (1MB) |
|
PDF
BAB_II.pdf Download (442kB) |
|
PDF
BAB_III.pdf Download (11MB) |
|
PDF
BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Download (311kB) |
|
PDF
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (312kB) |
|
PDF
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
|
PDF
LEMBAR_PENGESAHAN.pdf Download (51kB) |
Abstract
Indonesia berada pada kawasan Ring of Fire yang biasa disebut dengan istilah Cincin Api yang mengakibatkan Indonesia memiliki risiko yang tinggi terhadap bencana alam. Selain itu, Indonesia juga berada pada empat lempeng tektonik aktif, yaitu Lempeng Eurasia, Lempeng Pasifik, Lempeng Indo-Ausrtralia, dan Lempeng Filipina. Banten yang merupakan salah satu kota di Indonesia yang dikenal sebagai wilayah rentan bencana alam dan bisa menimbulkan dampak serius. Kabupaten Lebak merupakan salah satu wilayah di Banten yang memiliki potesni terkena berbagai bencana seperti tsunami, banjir, gempa bumi, kekeringan, letusan gunung, dan angin putting beliung. Gugus Mitigasi Lebak Selatan (GMLS) merupakan NGO yang bergerak pada bidang mitigasi bencana. GMLS terletak di Desa Panggarangan yang didirikan atas inisiatif salah satu masyarakat, yaitu Bapak Anis Faisal Reza. Tujuan didirikannya komunitas tersebut untuk mempersiapkan masyarakat Lebak Selatan yang siaga menghadapi potensi-potensi bencana yang ada. Upaya GMLS dalam mengkomunikasikan bencana kepada warga sekitar adalah dengan melaksanakan Safari Kampung, namun dengan target anak-anak sekolah. Kegiatan Safari Kampung dilakukan dengan mengumpulkan anak-anak di tempat yang dapat menampung seperti lapangan, lalu mereka akan dipaparkan tentang materi mitigasi bencana dan peta evakuasi. Setelah itu, anak-anak akan diajak bermain permainan edukasi tentang mitigasi. Konsep yang digunakan pada kerja magang ini adalah Community Relations. Kendala utama dari proses kerja magang adalah sulitnya mengkomunikasikan tentang mitigasi bencana kepada anak-anak karena pengetahuan yang terbatas. Setelah melakukan kerja magang selama 647 jam, mengkomunikasikan mitigasi bencana kepada anak-anak lebih mudah dikemas dalam bentuk permainan.
Item Type: | Thesis (MBKM) |
---|---|
Keywords: | Community Relations, Permainan, Mitigasi Bencana |
Subjects: | 300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 302 Social interaction, Interpersonal interaction > 302.2 Communication |
Divisions: | Faculty of Communication > Strategic Communication |
SWORD Depositor: | Administrator UMN Library |
Depositing User: | Administrator UMN Library |
Date Deposited: | 08 Nov 2024 15:24 |
Last Modified: | 08 Nov 2024 15:24 |
URI: | https://kc.umn.ac.id/id/eprint/33421 |
Actions (login required)
View Item |