Rich Liang, Richie (2025) Dinamika Regulasi AI dalam Praktik Jurnalisme di Perusahaan Pers Indonesia: Studi Multi Kasus pada KG Media dan IDN Times. Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
![]() |
PDF
HALAMAN_AWAL.pdf Download (859kB) |
![]() |
PDF
BAB_I.pdf Download (593kB) |
![]() |
PDF
BAB_II.pdf Download (763kB) |
![]() |
PDF
BAB_III.pdf Download (628kB) |
![]() |
PDF
BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
PDF
BAB_V.pdf Download (559kB) |
![]() |
PDF
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (579kB) |
![]() |
PDF
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB) |
Abstract
Penelitian ini mengkaji dinamika regulasi kecerdasan buatan (AI) di ruang redaksi media Indonesia melalui multi studi kasus pada dua perusahaan pers di Indonesia, yakni: KG Media dan IDN Times. Latar belakang penelitian berangkat dari meningkatnya penerapan AI dalam praktik jurnalistik yang belum diimbangi dengan kerangka regulasi secara nasional yang komprehensif. Dalam situasi kekosongan regulatif tersebut, kedua media secara proaktif mengambil inisiatif untuk menyusun kebijakan internal sebagai pedoman etik dan SOP dalam penggunaan AI di ruang redaksi. Penelitian ini bertujuan untuk memahami bagaimana regulasi AI dibentuk, diadaptasi, dan dijalankan secara internal, serta bagaimana tekanan institusional memengaruhi arah dan isi kebijakan tersebut. Dengan pendekatan kualitatif dan teori isomorfisme institusional, penelitian ini menemukan bahwa masing-masing perushaaan pers mengembangkan regulasi dengan pola yang berbeda. KG Media mengadopsi pendekatan top- down yang bersifat normatif, sedangkan IDN Times menempuh pendekatan bottom-up yang partisipatoris dan praktikal. Tekanan institusional yang paling dominan muncul dalam bentuk tekanan normatif dan mimetik, seperti dorongan menjaga etika & profesionalisme jurnalistik, serta penyesuaian terhadap praktik global. Selain itu, ditemukan juga bahwa regulasi AI tidak hanya berfungsi sebagai perangkat teknis, tetapi juga sebagai instrumen politik yang membentuk relasi kekuasaan dalam organisasi. Dalam konteks industri media yang terdampak oleh disrupsi digital, seperti munculnya fitur ringkasan otomatis Google Gemini AI. Regulasi internal menjadi tidak memadai ketika tidak disertai dengan kolaborasi industri dan kebijakan publik. Oleh karena itu, politik regulasi menjadi kerangka penting untuk memastikan keberlanjutan ekonomi dan fungsi etis media di AI.
Item Type: | Thesis (Bachelor Thesis) |
---|---|
Keywords: | Jurnalisme AI, Regulasi AI, Isomorfisme Institusional, Politik Regulasi, Etika & Profesionalisme Jurnalistik |
Subjects: | ?? PN4699-5650 ?? |
Divisions: | Faculty of Communication > Digital Journalism |
SWORD Depositor: | Administrator UMN Library |
Depositing User: | Administrator UMN Library |
Date Deposited: | 26 Jul 2025 11:02 |
Last Modified: | 26 Jul 2025 11:02 |
URI: | https://kc.umn.ac.id/id/eprint/39307 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |