Penerapan Teknik Unbalanced Composition dalam Menggambarkan Konsep Penyangkalan pada Film "Di Tempat yang Tak Menua"

Nahar, Hugo Tristan (2024) Penerapan Teknik Unbalanced Composition dalam Menggambarkan Konsep Penyangkalan pada Film "Di Tempat yang Tak Menua". Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

	PDF HALAMAN_AWAL.pdf Download (1MB)
	PDF BAB_I.pdf Download (357kB)
	PDF BAB_II.pdf Download (510kB)
	PDF BAB_III.pdf Download (803kB)
	PDF BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Download (9MB)
	PDF BAB_V.pdf Download (227kB)
	PDF DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (444kB)
	PDF LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (777kB)

Abstract

Dalam penulisan ini penulis menggunakan teori unbalanced composition dari Mercado, staging lighting dari Brown serta penyangkalan dari Freud untuk dijadikan landasan dalam perancangan shot dalam film Di Tempat Yang Tak Menua. Penulis merancang shot unbalanced composition dengan berbagai teknik untuk menggambarkan tahap penyangkalan yang dapat diartikan "menutup mata" terhadap hadirnya aspek yang mengancam. Penyangkalan terhadap realitas merupakan mekanisme pertahanan diri yang paling sederhana. Ini adalah cara untuk membalikkan apa yang dipikirkan dan dirasakan seseorang dalam situasi traumatis di masa lalu. Dalam hal ini penyangkalan dari karakter dalam film Di Tempat Yang Tak Menua. Penerapan unbalanced composition digunakan untuk menggambarkan berbagai macam penyangkalan yang pertama berupa kompensasi pada scene 3 shot 2, dimana Nathan menyangkal kematian ayahnya dengan cara mencari kompensasi dalam bentuk penyebab kematian ayahnya. Kedua penyangkalan berupa traumatis pada scene 6 shot 1, dimana Barat yang dalam imajinasi Liana hadir sebagai bentuk dari ketidaksesuaian dan kekacauan itu sendiri. Ketiga penyangkalan berupa pertahanan pada scene 6 shot 2, dimana Liana menyangkal kepergian Barat, dengan cara mempertahankan realita dengan membuat imajinasi dimana Barat tidak meninggalkannya, tetapi dalam shot ini dunia imajinasi nya mulai bertabrakan dengan realita sebenarnya. Keempat penyangkalan berupa kegelisahan pada scene 16, dimana Liana memiliki kepuasan yang tidak terpenuhi yaitu Barat yang tidak memenuhi permintaan Liana untuk tidak melanjutkan hubungan dengan partai politik. Terakhir adalah penyangkalan berupa pertahanan pada scene 17, dimana penyangkalan Liana terhadap citra barat yang akan ternodai serta kepergian barat dari kehidupannya. Dimana Liana harus bertahan menjadi seorang ibu serta menjadi kepala keluarga yang baru setelah kepergian barat.

Item Type:	Thesis (Bachelor Thesis)
Keywords:	Unbalanced Composition, Penyangkalan , Staging Lighting
Subjects:	?? N1 ??
Divisions:	Faculty of Art & Design > Film & Animation
SWORD Depositor:	Administrator UMN Library
Depositing User:	Administrator UMN Library
Date Deposited:	09 Nov 2024 12:16
Last Modified:	09 Nov 2024 12:16
URI:	https://kc.umn.ac.id/id/eprint/34018

Actions (login required)

View Item