Desandra Adventa, Angelina (2024) Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Purchase Intention Green Skincare Product: Studi Kasus pada Oasea Laboratories. Bachelor Thesis, Universitas Multimedia Nusantara.
![]() |
PDF
HALAMAN_AWAL.pdf Download (658kB) |
![]() |
PDF
BAB_I.pdf Download (381kB) |
![]() |
PDF
BAB_II.pdf Download (288kB) |
![]() |
PDF
BAB_III.pdf Download (708kB) |
![]() |
PDF
BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
![]() |
PDF
BAB_V.pdf Download (195kB) |
![]() |
PDF
DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (143kB) |
![]() |
PDF
LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Indonesia menghadapi triple planetary crisis yaitu fenomena yang mencakup perubahan iklim, hilang keanekaragaman hayati dan polusi. Oasea Laboratories, merek perawatan kulit lokal yang mengadopsi konsep produk hijau, berupaya menghadirkan solusi keberlanjutan melalui produk ramah lingkungan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kesadaran akan produk ramah lingkungan, informasi produk, ketersediaan produk, kekhawatiran lingkungan, hambatan yang dipersepsikan, dan persepsi harga terhadap sikap serta niat beli konsumen terhadap green skincare product. Penelitian dilakukan dengan melibatkan responden generasi Z berusia 17-27 tahun dengan total responden 202. Metode penelitian yang digunakan metode kuantitatif yang kemudian diolah menggunakan tools SMART-PLS untuk model analisis. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesadaran akan produk ramah lingkungan, ketersediaan produk, kekhawatiran lingkungan berpengaruh positif terhadap sikap dan niat beli namun hambatan yang dipersepsikan, dan persepsi harga tidak berpengaruh positif terhadap sikap dan niat beli produk hijau. Penelitian ini memiliki perbedaan utama dengan penelitian sebelumnya pada objek yaitu pada penelitian ini menggunakan objek perawatan kulit merek Oasea Laboratories sedangkan penelitian terdahulu menggunakan objek kosmetik secara umum. Begitu juga dengan hasil uji hipotesis, di mana dalam penelitian ini hambatan yang dipersepsikan dan persepsi harga tidak memberikan pengaruh positif terhadap sikap dan niat beli produk hijau, sementara pada penelitian sebelumnya hipotesis tersebut menunjukkan pengaruh positif. Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa hipotesis ketersedian produk memiliki pengaruh positif yang sangat signifikan dibandingkan dengan hipotesis lainnya terbukti dari uji inner model yaitu dengan nilai beta () paling tinggi 0.384, Berdasarkan temuan tersebut, disarankan agar perusahaan dapat memperkuat jaringan distribusi agar produk mereka selalu tersedia.
Item Type: | Thesis (Bachelor Thesis) |
---|---|
Creators: | Desandra Adventa, Angelina (00000058059) |
Contributors: | Rizkalla, Nosica |
Keywords: | produk hijau, kesadaran, ketersediaan produk, kekhawatiran lingkungan, presepsi hambatan, presepsi harga, sikap dan niat beli. |
Subjects: | 600 Technology (Applied Sciences) > 650 Management and Public Relations > 658 General management (Risk Management, Profit and Loss, Logistics) |
Divisions: | Faculty of Business > Management |
Date Deposited: | 09 Sep 2025 06:59 |
URI: | https://kc.umn.ac.id/id/eprint/40213 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |