Proporsi Respons Krisis Holywings Berdasarkan Teori Image Repair (Analisis Isi dalam Pemberitaan Media Online)

Aulia Rahmi, Anggita (2023) Proporsi Respons Krisis Holywings Berdasarkan Teori Image Repair (Analisis Isi dalam Pemberitaan Media Online). Bachelor Thesis thesis, Universitas Multimedia Nusantara.

Preview	PDF HALAMAN_AWAL.pdf Download (236kB) | Preview
Preview	PDF DAFTAR_PUSTAKA.pdf Download (40kB) | Preview
Preview	PDF BAB_I.pdf Download (278kB) | Preview
Preview	PDF BAB_II.pdf Download (387kB) | Preview
Preview	PDF BAB_III.pdf Download (420kB) | Preview
	PDF BAB_IV.pdf Restricted to Registered users only Download (738kB)
Preview	PDF BAB_V.pdf Download (24kB) | Preview
	PDF LAMPIRAN.pdf Restricted to Registered users only Download (665kB)

Abstract

Holywings mengalami krisis yang dipicu oleh adanya promosi miras Muhammad dan Maria. Promosi ini membuat kegaduhan karena mengandung unsur SARA. Promosi miras Muhammad dan Maria membuat Holywings dilaporkan oleh banyak pihak dan menghantarkan pada penutupan Holywings. Lantas permasalahan ini kemudian mendorong Holywings untuk melakukan respons krisis. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui proporsi respons krisis Holywings berdasarkan teori Image Repair dalam pemeberitaan media online. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Image Repair yang di dalamnya terdapat 14 strategi yang digunakan untuk merespons krisis dan memulihkan citra. Metode penelitian dalam skripsi ini adalah analisis isi kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang paling banyak digunakan adalah Mortification yaitu sebanyak 165 kali atau 31,49%. Kemudian Corrective Action sebanyak 158 kali atau 30,15%. Ketiga Simple Denial sebanyak 58 kali atau 11,07%. Defeasibility sebanyak 53 kali atau 10,11%. Shift Blame sebanyak 25 kali atau 4,77%. Bolstering sebanyak 21 kali atau 4,01%. Good Intentions sebanyak 16 kali atau 3,05%. Accident sebanyak 13 kali atau 2,48%. Differentiation sebanyak 8 kali atau 1,53%. Minimization sebanyak 7 kali atau 1,34%. Holywings tidak menggunakan strategi Provocation, Trancendence, Attack Accuser, dan Compensation. Kesimpulan dari penelitian ini adalah strategi yang digunakan oleh Holywings sesuai dengan serangan yang diberikan oleh publik. Promosi ini membuat Holywings melakukan rebranding dan setiap gerai sekarang memiliki nama yang berbeda-beda.

Item Type:	Thesis (Bachelor Thesis)
Keywords:	Holywings, Image Repair, Krisis, dan Promosi Miras.
Subjects:	300 Social Sciences > 300 Social sciences, sociology and anthropology > 302 Social interaction, Interpersonal interaction > 302.2 Communication
Divisions:	Faculty of Communication > Strategic Communication
SWORD Depositor:	Administrator UMN Library
Depositing User:	Administrator UMN Library
Date Deposited:	11 Mar 2023 09:26
Last Modified:	15 Apr 2023 05:50
URI:	https://kc.umn.ac.id/id/eprint/23974

Actions (login required)

View Item